14 Agustus 2025 Pemerintah Kota Makassar menggelar Festival Bulan Budaya 2025 yang diprakarsai oleh Dinas Kebudayaan Kota Makassar. Kepala Dinas Kebudayaan Kota Makassar, Andi Patiware, menjelaskan bahwa Festival Bulan Budaya ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan 17 Agustus, Hari Kemerdekaan Indonesia. Acara ini dibuka dengan ritual budaya Appasili’ (Songkabala) di Museum Kota. Ritual ini bertujuan untuk membersihkan museum dari energi negatif dan memohon berkah, melibatkan percikan air doa dari Sungai Tallo oleh sesepuh adat dan pemimpin ritual.

Selain Appasili’, festival ini juga mencakup berbagai ritual budaya lainnya, seperti Apparuru Gandrang dan Tari Appalili’ Bala yang dipersembahkan oleh Kampung Seni Baruga Kaluarrang. Ritual-ritual ini bertujuan untuk menjaga identitas budaya Makassar dan mewariskan tradisi kepada generasi muda.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin hadir membuka perayaan dengan mengenakan jas tutup adat Bugis Makassar. Ia menendang bola takrow sebagai simbolisasi dimulainya perayaan Bulan Budaya dan Karnaval secara resmi.

Turut hadiri dalam acara tersebut Ketua TP PKK Kota Makassar Melinda Aksa, jajaran Forkopimda, kepala SKPD, camat, lurah, tokoh adat, budayawan, seniman, serta komunitas budaya se-Kota Makassar. Hadir juga Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota Makassar, Andi Asminullah yang didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan Badan Pendapatan Daerah, Ibu Febriyana Asminullah.
Dengan adanya Festival budaya di Makassar diharapkan dapat menjadi momentum memperkuat kecintaan masyarakat terhadap warisan budaya lokal dan meningkatkan sektor ekonomi kreatif melalui pariwisata budaya.